Selamat Pagi, semoga tetap sehat dan semangat.Bnn Kota Malang, 19 Juli 2014
Terminal Arjosari mulai dipadati penumpang dan kendaraaan mudik lebaran, BNN Kota Malang, Polres Malang Kota dan Dinas Perhubungan Kota Malang, bekerjasama menggelar operasi kedua. Kali ini, selain berfokus pada kelaikan bus dan kelengkapan administrasi, tim gabungan itu juga memeriksa kesehatan pengendara melalui tes urin.
kurang lebih sekitar 70 Sopir melakukan tes urine, sesuai dengan apa yang dikatakan kepala BNN Kota Malang, AKBP Hennry Budiman, S.Sos., MM mengatakan, pengendara bus harus bebas dari pemakaian narkoba tipe apapun. “Sebab, hal ini sudah menyangkut keselamatan penumpang. Kesehatan pengendara terganggu bila sebelumnya dia dalam kondisi memakai narkotika,”
Saat operasi berlangsung BNN Kota Malang menemukan satu sopir terindikasi menggunakan sabu. pengendara bus jurusan Surabaya-Malang. Akibat terindikasi memakai sabu, Pria asal Surabaya tersebut melanjutkan pemeriksaan melalui tes darah yang dilakukan tim medis BNN Kota Malang.
“Alat tes ini hanya melacak indikasi seseorang memakai narkotika. Untuk memastikan kami perlu melakukan tes darah lebih dulu,” ujar Hennry. Hasil tes darah baru akan keluar sekitar satu minggu lagi. Selama masa menunggu hasil, BNN merekomendasikan PO agar melarang HRT beroperasi Menurutnya, bila tetap dibiarkan beroperasi dikhawatirkan HRT justru mengancam keselamatan penumpang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar